Minggu, Agustus 09, 2020

Keutamaan Surat An-Naba' - 178

 

Surat ke-78 ini terdiri atas 40 ayat dan tergolong surat Makkiyyah. Surat An-Naba’ yang berarti berita besar ini secara garis besar menjelaskan tentang peristiwa hari kiamat beserta kejadian-kejadian aneh yang mengiringinya. Diantara fadhilah membacanya adalah bahwa Allah akan menyiram dengan air yang sejuk kepada pembacanya di hari kiamat nanti.

 

Doa dan Keutamaan Surat Ad-Dhuha - 177

 

Surat ke-93 ini terdiri atas 11 ayat dan tergolong surat Makkiyyah. Secara garis besar berisi kandungan mengenai nikmat-nikmat besar Allah kepada Nabi Muhammad. Surat ini sunnah dibaca pada waktu shalat Dhuha.  Keutamaan surat ini seperti yang dijelaskan oleh imam Al-Ghazali dari amaliyah ulama salaf, bahwa mereka membaca surat Adh-Dhuha sewaktu tertimpa kerugian, sehingga mereka mendapatkan gantinya. Barangsiapa yang tersesat, kehilangan sesuatu, atau budaknya (dan sejenisnya) melarikan diri, agar mereka kembali seperti semula, hendaklah shalat sunnah Dhuha di hari jum’at 8 rakaat.

Selesai shalat membaca surat Adh-Dhuha 7 kali, kemudian membaca doa berikut :

يَا جَامِعَ الْعَجَائِبِ, يَا رَادَّ كُلِّ غَائِبٍ, يَا جَامِعَ الشَّتَّاتِ, يَا مَنْ مَقَالِيْدُ اْلأُمُوْرِ بِيَدِهِ. اِجْمَعْ عَلَيَّ ضَائِعِيْ, أَوْ اِجْمَعْ ضَائِعَ فُلاَنٍ عَلَيْهِ, لاَ جَامِعَ لَهُ إِلاَّ أَنْتَ.

 

Kata Zainal ‘Abidin Al-Bakry: Orang yang merutinkan membaca surat Adh-Dhuha dari hari kehari selama 40 hari, setiap harinya dibaca 40 kali, dan setiap selesai membacanya lalu membaca doa berikut ini,maka Allah akan mempersiapkan seseorang untuk mengajarkan ilmu hikmah kepadanya, sesuai dengan kesiapan dan kesungguhannya.

Doa yang perlu dibaca :

أَللَّهُمَّ يَا غَنِيُّ يَا مُغْنِيْ, أَغْنِنِيْ غِنًى لاَ أَخَافُ بَعْدَهُ فَقْرًا, وَ اهْدِنِيْ فَإِنِّيْ ضَالٌّ, وَ عَلِّمْنِي فَإِنِّيْ جَاهِلٌ.

 

Keutamaan Surat Al-Mulk - 176

 

Surat ke-67 ini terdiri atas 30 ayat dan tergolong surat Makkiyyah. Diantara keutamaan surat ini adalah :

1. Sabda Rasulullah saw, bahwa orang yang membaca surat Al-Mulk akan diampuni dosanya dan mendapatkan syafaat darinya. (HR Ahmad, Abu Dawud, Tirmidzi, Nasai dll).

2. Sabda beliau saw: “Ada satu surat dalam Al-Qur’an yang siap menjadi pembela bagi pembacanya (di pengadilan akhirat nanti), bahkan memasukkannya ke surga., yakni surat Tabaarokalladzii biyadihil Mulku…” (HR Thabrani).

3. Sabda beliau saw: “Surat Tabaarok (Al-Mulk) adalah pencegah dari siksa kubur”. (HR Hakim dan Nasai, dari Ibnu Mas’ud). “Barangsiapa yang membaca surat al-Mulk setiap malam, maka Allah akan mencegahnya dari siksa kubur”. (HR al-Hakim).

4. Kata Jabir, bahwa Rasulullah saw tidak akan tidur sebelum membaca surat Alif Lam Mim Tanzil dan surat Al-Mulk. (HR Ahmad, Tirmidzi an Darimi).

5. Sabda beliau saw: “Sungguh saya suka bahwa surat Al-Mulk ada didalam hati ummatku” (HR Thabrani).

6. Sebagian ulama mengatakan, barangsiapa yang melestarikan membaca surat Al-Mulk, maka akan memperoleh derajat yang tinggi dan dicintai seluruh makhluk. Serta ia akan menyaksikan kebaikan pada dirinya dan keluarganya.

7. Menjadi penyebab kelancaran rizkinya.

 

Keutamaan Surat Al-Muzzammil - 175

 

Surat ke-73 ini terdiri atas 20 ayat dan tergolong surat Makkiyyah. Diantara keutamaan surat ini adalah bahwa isi kandungannya berkaitan dengan perintah mendirikan shalat malam (tahajjud, Witir). Selain itu didalam kitab Ta’limul Muta’allim dikatakan, bahwa diantara yang menjadi sebab kelancaran rizki adalah

1). Mendirikan shalat fardhu lima waktu dengan sebagus-bagusnya dan khusyuk; 

2). melakukan shalat Dhuha;

3). membaca surat Al-Waqi’ah, surat Al-Mulk, surat Al-Muzzammil, surat Al-Lail, surat Al-Insyirah; 

4) datang ke masjid sebelum adzan; 

5) melestarikan taharah (wudhu).

 

Keutamaan Surat Al-Waqi'ah - 174

 

Surat ke56 ini terdiri atas 96 ayat dan tergolong surat Makkiyyah. Diantara keutamaan surat ini adalah :

1. Sabda Rasulullah saw: “Barangsiapa yang membaca surat Al-Waqi’ah setiap malam, maka kefakiran/kekurangan tidak akan menimpanya selamanya”. (HR Abu Ya’la, Baihaqi, Ibnu Abdil Barr, Ibnu Sinni).

2. Surat Al-Waqi’ah adalah Surat Al-Ghina(surat kecukupan, kekayaan). Maka bacalah dan ajarkanlah kepada anak-anakmu”. (HR Ibnu Mardawiyah, dari Anas). Sementara teks hadis menurut riwayat Ad-Dailami : “…. Maka ajarkanlah kepada isteri-isterimu”.

3. Didalam kitab Hilyatuln Abrar dikatakan: “Barangsiapa yang suka mengetahui ilmu orang-orang terdahulu dan kemudian, hendaknya merutinkan diri membaca surat Al-Waqi’ah”.

 

Doa Memulai dan Mengakhiri Belajar – (199)

    a. Memulai Belajar dengan membaca :   رَضِيْتُ بِاللَّهِ رَبًّا, وَبِاْلإِسْلاَمِ دِيْنًا, وَبِمُحَمَّدٍ نَبِـيًّا   وَرَسُوْلاً. ...